Sabtu, 05 Desember 2009

Olympus E-410 dan E-510


Olympus E-410 tidak hanya DSLR terkecil dan teringan saat ini, tetapi juga sebagai yang termurah di kelas entry level. Untuk tangan orang Indonesia, E-410 nyaman untuk dioperasikan. Sayang, ukuran grip kamera ini terasa kurang besar.

Sensor 10 megapixel dan fasilitas E-410 cukup menarik. E-410 menawarkan 14 scene mode untuk fotografer pemula yang bekerja secara otomatis. Menunya jelas.

Ada fasilitas khas kamera Olympus, Supersonic Wave Filter (SSWF). E-410 memiliki LCD 2,5 inci yang dapat menampilkan live-view. Sayang, kerjanya lambat sehingga kurang nyaman untuk dipakai.

Dari tes di laboraturium, hasil gambarnya cerah, warna jernih dan intensitas noise-nya cukup rendah. Dengan resolusi 10 mega­pixel, E-410 terasa fleksi
E-510 adalah varian lain dari ­E-410. Dimensi kedua kamera ini sangat mirip. Dengan re­solusi yang sama, 10 megapixel, grip E-510 lebih baik dibanding E-410. E-510 sedikit lebih gemuk.  
E-510 juga memiliki fasilitas live view dan Supersonic Wave Filter. Olympus sudah mengintegrasikan image stabilizer pada dudukan sensor E-510 yang bekerja dengan efektif sesuai klaim Olympus.

Menu E-510 memenuhi hampir semua kebutuhan yang diperlukan oleh fotografer amatir. Struktur menu dan pengoperasiannya cukup baik. Tombol “OK”  sangat membantu dalam pengaturan menu.

Sudah mirip di tampilan fisik, E-510 dan E-410 menghasilkan kualitas gambar yang identik. Pilihan terhadap E-510 sangat ditentukan oleh kebutuhan Anda terhadap fasilitas image stabilizer-nya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar